BERITAPENAJAM – Dua truk terlibat kecelakaan di Jalan Trunen, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim).
Atas kejadian tersebut tidak ada korban meninggal dunia, namun dua supir mengalami luka-luka.
Kapolres PPU AKBP Hendrik Eka Bahlawan melalui KBO Satlantas Polres PPU Iptu Wiji menyebut kecelakaan tersebut terjadi pada Jumat (9/12) sekitar pukul 11.30 WITA.
Mulanya, ada sebuah mobil Triton berwarna putih parkir di sebelah kanan jalan. Rencananya mobil tersebut akan melakukan pekerjaan jalan di kawasan tersebut.
Kemudian ada sebuah truk besar lewat dari arah Kelurahan Petung. Nahasnya, ada sebuah truk besar juga lewat dari sisi Trunen. Akhirnya kedua mobil itu bertabrakan mengenai mobil yang sedang parkir.
“Kendaraan dari arah Pentung yang truk besar pas-pasan mau menyalip karena ada mobil dari arah Trunen kendaran besar juga, terjadi tabrakan disitu. Jadi supir tadi dua-duanya kejepit jadi mobil Triton ke dorong mobil truk tersebut akhirnya masuk parit,” tutur Iptu Wiji.
Wiji mengatakan bahwa korban kecelakaan tersebut langsung di evakuasi. Pihak Satlantas juga langsung melakukan evakuasi terhadap mobil dan truk yang mengalami kerusakan. Salah satu mobil yakni Troton masuk jurang ketika saat dilakukan evakuasi lantaran alat berat yang mengangkut tidak kuat.
“Tadi merencana mau dipinggirkan. Alat berat yang ngangkat gak kuat, mobil putih itu langsung masuk meluncur karena alat berat exapatornya itu tidak kuat untuk mengendalikan, masuk jurang lagi, mau dievakuasi tapi malah masuk jurang,” tuturnya.
Atas kejadian tersebut, lalulintas di Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara mengalami kemacetan selama satu jam.
“Sempat macet hingga satu jam, lumayan jauh, macet total. Sekarang sudah normal,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Sepaku Polres Penajam Paser Utara (PPU) AKP Kasiyono menerangkan bahwa kedua supir truck sedang menjalani mediasi untuk menyelesaikan persoalannya tersebut.
“Antar sopir mereka saja masih kita mediasikan, supirnya berteman dan masih diselesaikan di polres PPU,” tuturnya.
Penulis : Dian
