BERITAPENAJAM, – Permasalahan peredaran narkoba atau penyalahgunaan narkoba saat ini cukup memperhatikan, salah satunya di Penajam Paser Utara (PPU).
Hal ini dapat dilihat dari beberapa media online baik media lokal maupun nasional. Banyak, pengungkapan kasus barang haram yang di lakukan Polres PPU di wilayah hukumnya.
Bahkan baru-baru ini seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) di daerah yang di tunjuk menjadi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara kedapatan menjadi pengedar barang haram tersebut. Menurut informasi, kasus tersebut masih dalam proses pengembangan pihak kepolisian.
Keseriusan aparat kepolisian untuk menghabiskan atau memutus jaringan barang haram tersebut, terus di lakukan demi menjaga masyarakat.
Saat di konfirmasi Kapolres PPU AKBP Hendrik Eka Bahalwan menjelaskan bahwa pihak tidak akan pandang bulu terkait permasalahan yang merugikan masyarakat.
“Kita semua sepakat, barang haram ini masalah di tengah masyarakat kita. Parahnya lagi ini merusak generasi penerus kita,” tutur Kapolres yang memiliki dua orang anak.
Dirinya juga menegaskan bahwa permasalahan narkoba bukan hanya tanggung jawab pihaknya namun semua pihak punya peran yang sama dalam menekan peredaran barang haram tersebut.
“Ini masalah bangsa kita, hal ini mengancam generasi penerus bangsa dan daerah ini. Kita berharap semua elemen masyarakat punya peran yang sama untuk menjaga daerah kita dari peredaran barang haram itu,” paparnya.
Pria yang dikenal tegas tersebut juga menyampaikan peran masyarakat dalam menekan peredaran narkoba dengan memberikan informasi kepada pihak kepolisian terdekat jika ada gerak gerik mencurigakan dalam peredaran narkoba.
“Laporkan dengan anggota kami, hal ini penting karena kepedulian kita semua menjaga daerah kita bagian kepedulian dengan generasi penerus kita,” pungkas Hendrik. (bp1)