BERITAPENAJAM.Net– Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), melalui Pengelola Program Malaria Harjito Ponco Waluyo menyatakan bahwa warga di Kelurahan Sotek, Kecamatan Penajam paling banyak ditemukan penderita gejala penyakit malaria. Dimana daerah tersebut pada tahun 2016 terdapat sebanyak 374 kasus.
“Saat ini yang saya anggap paling rentan itu daerah Sotek kilometer 18 sampai 32 daerah bongan. Itu wilayah yang saya anggap masih endemis,” jelasnya, Jumat (03/03/2017).
Banyaknya warga yang terkena malaria, lanjut Ponco, disebabkan wilayah itu sulit untuk dikontrol.”Disitu itu susah terkontrol karena masyarakatnya bekerja sebagai “pembalok” di dalam hutan sehingga sulit,” ujarnya.
Ponco juga mengatakan bahwa dirinya sudah mendatangi daerah tersebut untuk mengecek dan membagikan kelambu sebanyak 150.”Kemarin jita sempat kesana membawa 150 kelambu untuk dibagikan termasuk juga yang diberikan kepada “pembalok” yang ada dihutan,” ujarnya.
Dinkes Kabupaten Penajam Paser Utara mencatat pada tahun 2016 hingga Januari 2017 terdapat 726 kasus malaria, yang dimana jumlah terbanyak ada di Kelurahan Sotek.(toy/nit)
