BERITAPENAJAM, – Dalam mendukung peningkatan pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Aji Putri Botung kepada masyarakat Penajam Paser Utara (PPU). Tentunya, legislasi akan memberikan trobosan sebagaimana fungsi pengawasan terhadap kinerja pemerintah daerah setempat.
DPRD PPU tidak tinggal diam dan akan memanggil jajaran RSUD Ratu Aji Putri Botung untuk menjelaskan persoalan internal maupun eksternal yang di rumah sakit daerah itu. Saat dikonfirmasi dr. Lukasiwan Eddy Saputro mengatakan siap menerima panggilan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama DPRD PPU.
“ Kami sangat siap sekali untuk itu, menjelaskan beberapa kendala di RSUD PPU,” ungkapnya (23/05/2023).
Dikatakannya, bahwa pihaknya bersama manajemen RSUD akan menyiapkan dan merampingkan program kerja yang sudah berjalan maupun belum berjalan, dan rencana kerja di tahun mendatang.
“ Kami akan merampingkan program kerja baik yang sudah dilakukan maupun belum, apa yang menjadi kendala,” beber dr. Lukas
Ia juga mengungkapkan rencana kerja di 2024 akan menargetkan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) sudah dapat di paripurnakan oleh legislator.
“ Itu target kita, dan itu harus di paripurnakan sehingga tidak manual lagi, seperti administrasi, klaim pasien itu dijalankan secara digital,” tandasnya. (ADV)
