BERITAPENAJAM.Net – Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara,Mengelar Acara ,Dalam Ranggka Hari Kesehatan Nasional Yang Ke 52, Dengan Tema “Masyarakat Hidup Sehat Indonesia Kuat”Adapun Yang hadir di kegiatan Tersebut, Asisten III Drs.Alimuddin M,AP, Kepala Dinas Kesehatan dr.Arnold Wayong, Stap Ahli Bupati, Drs.Hebring, Firmansyah S,Sos,MM, Suyanto, kepala Dispenda, Tur Wahyu, Kadisdukcapil Suyanto.S.Pd,MM, Kepala Tata Usaha Pada Kantor perpustakaan dan Arsif Muhammad Ridwan Effendi, Kepala kesatuan Polisi Pamong Praja, Budi santoso Dan ada beberapa Kepala SKPD lain juga hadir di acara tersebut.
Acara Di gelar di Gedung Serba Guna RSUD Kab.PPU,dijelaskan di acara tersebut Para Pegawai Kesehatan Yang hadir ada Perwakilan dari Puskesmas Sepaku,Penajam,Waru dan Babulu Se-kabupaten PPU.Acara di Awali dengan Penampilan Perawat-perawat RSUD Kab.PPU Memperagakan Senam Cuci tanggan,Dalam arti Olah raga dan Kebersihan yang utama.
Asisten III Alimuddin sebelum menyerahkan Penghargaan Bupati Penajam paser Utara Drs.Yusran Aspar.Ada dua penghargaan yang di berikan,yang Pertama di serahkan kepada” UPTD Puskesmas Petung Sebagai Puskesmas Berprestasi Kategori Perkotaan Tingkat kabupaten penajam paser utara tahun 2016 dan kedua di serahkan Kepada UPTD Puskesmas Sepaku I Sebagai Puskesmas Berprestasi Kategori Pedesaan Tingkat kabupaten penajam paser utara tahun 2016”.
Alimuddin membacakan pidato Menteri Kesehatan RI.setelah selesai alimuddin menjelaskan ke kami Bagaimana megamanatkan kepada Pemerintah Daerah untuk memberikan pelayanan khusus dinas kesehatan kepada masyarakat,di tambahkan tentang BPJS dan Jamkesda,Alimuddin menjelaskan ya sudah jelas,karena itu aturan Undang-Undang mau tidak mau jamkesda yang ada sekarang ini berintergrasi ke BPJS sesuai amanat Undang-undang sebenarnya pemerintah daerah sejak tahun 2008 itu sudah kaper lewat jamkesda sesuai amanat undang-undang harus masuk BPJS,kita pastikan tahun depan Pelan-Pelan berintergrasi ke BPJS kita perkirakan 2019 sdh bisa BPJS semua.”ungkapnya”
Setelah itu dilanjutkan pidato Kadis Kesehatan Arnold Wayong,Kadis Kesehatan Menjelaskan dan mengharapkan bisa menurunkan angka Kesakitan yang ada di masyarakat di Kab.PPU ini,Sehingga bisa menekan biaya di Puskesmas yang ada di empat kecamatan dan yang utama di RSUD mampu juga,menurunkan biaya pelayanan yang begitu tinggi,kita patut “bersyukur”Kepada Tuhan YME untuk tikat kematian ibu melahirkan dan Bayi ,Kab.PPU peringkat Paling Bawah di tingkat nasional.kadis mengharapkan juga untuk ibu-ibu yang melahirkan di kab.PPU ini,melahirkan di pasilitas kesehatan apakah di puskesmas atau di puskesmas pembantu,bersamaan itu di layani oleh tenaga kesehatan,bukan oleh dukun kalau tidak terpaksa,”pesannya”.
Untuk Asi Diminta ibu yang melahirkan usahakan anak yang baru lahir segeralah berikan air Asi,karena air susu ibu sangatlah baik untuk pertumbuhan sng bayi.kita harus berpikir mulai sekarang lebih baik kita mencegah sakit dari pada mengobati.”maknanya supaya menjaga hidup kita tetap sehat”itu yang utama sehingga tidak perlu sakit kalau pun sakit untuk jajaran rumah sakit,Puskesmas perlu tanggani tidak perlu rujuk Ke RSUD Nipah-nipah “Pintanya”(Humas04)