BERITAPENAJAM, – Pembangunan Bendung Gerak Sungai Telake telah lama dinantikan oleh petani di Kabupaten Paser maupun di Kecamatan Babulu, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Selama ini lahan pertanian di PPU dan Paser hanya mengandalkan sistem pengairan tadah hujan lantaran belum memiliki infrastruktur penyuplai pengairan lahan pertanian yang memadai.
Meski sebelumnya bendung tersebut sudah memasuki tahapan pembebasan lahan beberapa waktu lalu. Namun realisasi Bendung Gerak Telake belum terwujud karena berbagai kendala.
Menteri Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Republik Indonesia (PUPR RI) Basuki Hadimuljono saat menghadiri Expo IKN 2024 mengatakan bahwa saat ini sedang dilakukan survey rencana pembangunan Bendung Gerak Telake.
“Sekarang sudah dilakukan monitoring kesana dan itu juga sudah ada refresh nya,” kata Basuki di Tenda Expo IKN,” Kamis, (15/08/2024).
Lebih lanjut dikatakannya, Menteri Pertahanan sekaligus Presiden terpilih 2024 Prabowo Subianto menginginkan tidak hanya kelanjutan Ibu Kota Nusantara yang menjadi prioritas, tetapi juga pembangunan di wilayah penyangga harus dipercepat.
“Saat ini kan sudah menuju pergantian pemerintahan, Prabowo sudah bilang selain kelanjutan pembangunan IKN, tapi harus juga mempercepat,” ucapnya.
Ia menambahkan, pembangunan Bendung Gerak Telake itu besar kemungkinan akan dikerjakan di 2025 mendatang.
“Mudah-mudahan di tahun yang akan datang itu sudah bisa dikerjakan, kalau kemungkinan pasti ada dan dapat dilakukan,” pungkasnya. (Sam/Bp2)
