BERITAPENAJAM.Net– Menurut Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi (Disperindagkop) dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Rusli, melonjaknya harga cabai di pasaran saat ini dikarenakan pasokan dari luar daerah khususnya Jawa dan Sulawesi terkendala cuaca yang tidak mendukung.
“Memang kendalanya adalah pasokan dari daerah produksi, terutama daerah Jawa dan Sulawesi yang pemasok untuk kita itu terkendala karena tingginya curah hujan, sehingga pasokan berkurang,” ungkapnya, Senin (9/1/2107).
Dirinya mengatakan bahwa kenaikan harga cabai juga disebabkan oleh pelaku usaha yang bermodal besar melakukan aksi borong. “Harapan kami, tidak terjadi aksi borong dari pelaku usaha modal besar, sehingga pelaku modal sedang dan kecil itu ada kebagian lah, supaya tidak terjadi kenaikkan harga,” ujarnya.
Dirinya berharap semoga tidak ada kenaikkan harga lagi untuk dekat-dekat ini. “Mudah-mudahan ini harga yang tertinggi, khususnya untuk cabai di Kabupaten kita, dan semoga aja minggu depan pasokan sudah lancar kembali,” tutupnya. (Toy/Min)
