Gelar Kegiatan GPM Serta Launching Distribusi CPP Pusat Tahap II, Di Peringatan Hari Pangan Sedunia Ke-43 Tahun 2023

by -137 Views

BERITAPENAJAM-Peringatan Hari Pangan Sedunia ke- 43 Tahun 2023 Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang dipusatkan di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dilaksanakan dengan menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (GPM) serta launching distribusi Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) Pusat Tahap II di halaman Kantor Kecamatan Babulu Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Senin (16/10/2023)

Tampak hadir dalan kegiatan tersebut Penjabat (Pj) Bupati PPU Makmur Marbun, Ketua DPRD PPU Syahruddin M Noor, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) PPU, Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kaltim Siti Farisyah Yana, Kepala Dinas Sosial Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan PPU Nicko Herlambang, kepala lerangkat daerah PPU, Kepala Kakanwil Perum Bulog Kaltim-Kaltara, serta undangan lainnya.

Dalam sambutannya Pj Bupati PPU Makmur Marbun mengatakan sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 18 tahun 2012 tentang Pangan, bahwa penyelenggaraan pembangunan ketahanan pangan tidak hanya membangun ketahanan pangan, tetapi harus dilandasi oleh kemandirian dan kedaulatan pangan,
“Kegiatan pangan murah merupakan usaha untuk melakukan stabilisasi pasokan dan harga pangan serta pengendalian inflasi dengan menggandeng semua pihak terkait dan pada hari ini dilakukan serentak GPM di hampir 411 titik kabupaten/kota seluruh Indonesia,”ungkap Makmur.

Lebih lanjut Pj Bupati PPU mengatakan pemerintah bertanggung jawab dalam penyediaan dan penyaluran pangan sesuai kebutuhan baik bagi masyarakat miskin, dari itu ia selaku penjabat kepala daerah diberi tugas 8 arahan dari Presiden Republik Indonesia salah satunya menjaga ketahanan pangan dan menjaga inflasi.
“GPM ini menghadirkan kurang lebih 13 tenant dan didukung oleh pihak terkait untuk kemajuan masyarakat PPU. Untuk jumlah penerima bantuan beras CPP Pusat tahap II untuk Kecamatan Babulu sebanyak 2.889 KPM (keluarga penerima manfaat) dari 11.820 KK. Masing-masing KPM menerima bantuan beras sebanyak 10 kg per bulan selama 3 bulan,”jelasnya.

Ia menambahkan, Kecamatan Babulu merupakan lumbung padi PPU, dengan luas sawah potensial mencapai kurang lebih 15 ribu hektar, sedangkan yang baru tergarap masih sekitar 8 ribu hektar. Masalahnya adalah seluruh sawah di Babulu masih mengandalkan tadah hujan.

“Melalui pertemuan ini kami mengharapkan dukungan dari pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat untuk mendorong produksi pertanian dan ketahanan pangan di Kecamatan Babulu, mengingat produksi pertanian yang maksimal di Babulu akan menopang kebutuhan pangan IKN, serta membantu menekan inflasi di PPU,”pungkasnya.(Man/ADV/kmf/bp)

Leave a Reply

No More Posts Available.

No more pages to load.