BERITAPENAJAM, – Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), terus melakukan meningkatkan pelayanan terutama dalam hal pemetaan rawan kebencanaan, terlihat dari rencana progres pembangunan posko Pemadam Kebakaran (damkar) di tiga wilayah pesisir PPU.
Adapun wilayah pesisir yang tidak memiliki posko damkar seperti, Kelurahan Pantai Lango, Gersik, dan Jenebora.
Kepala DPKP PPU Fernando mengungkapkan bahwa, telah berkordinasi dengan pihak bank tanah dengan mengusulkan tanah sekitar 1 satu hektare untuk pembangunan.
Untuk itu, pihak bank tanah telah merespon mengenai pengusulan tersebut, akan tetapi pihak bank tanah meminta agar dibuat surat secara resmi kepada Bupati PPU, sehingga perihat tersebut disampaikan langsung oleh kepala daerah.
“Kita sudah mengumpulkan dan juga sudah direspon oleh pihaknya, namun pihaknya meminta dibuatkan surat resmi langsung ke Bupati, agar bisa diusulkan langsung olehnya, saat ini hanya tinggal menunggu kelanjutan saja” ucapnya saat diwawancarai, di halaman kantor bupati PPU, Rabu (10/07/24).
Perencanaan pembangunan tersebut, telah diusulkan aggaran sekitar Rp1,7 miliar sedangkan untuk armada jumlah anggaran bekisar Rp3 miliar lebih.
“Untuk pembangunannya sudah kami rencanakan anggarannya dan juga mengenai armada juga telah kami anggarkan,” tandasnya.
Sementara Kendaraan damkar yang telah diusulkan berjumlah 3 unit untuk pengisian posko pesisir yang telah direncanakan pembangunannya. (Sam/Adv)