Yusran Aspar menjadi kebanggaan Pelajar Muhammadiyah Se-Indonesia
BERITAPENAJAM.Net – Bupati Penajam Paser Utara Drs.H.Yusran Asfar.Msi menjadi Pembicara dan pengisi materi dalam Studi Inspiratif dengan tema “Membangun Komitmen Kebangsaan untuk Pembangunan yang Berkelanjutan” di acara Pelaksana Muktamar IPM (Ikatan Pelajar Muhammadiyah) ke XX (dua puluh).selain Bupati PPU hadir juga Walikota Jambi syarit Fasha mereka berdua ada salah satu sosok yang luar biasa yang menjadi imfirasi Muktamar IPM (Ikatan ) ke XX 2016,maka mereka berdua di minta mengisi acara karena mereka juga salah satu angkatan Pelajar Muhammadiyah,yusran asfar angkatan tahun 1967.
Acara di gelar di Gedung Covention Hall Samarinda,Pelaksanaan Muktamar Ke XX Tahun ini 2016 yang di pusat di kaltim,ada sekitar seribu lima ratus ribu orang peserta yang datang,kegiatan berlasung lima hari lamanya,mulai tanggal 12 s/d 16 november 2016 dan besok hari senen tanggal 14 November,Pelaksanaan Muktamar Ke XX Tahun ini 2016 yang di pusat di kaltim,Selain Gubenur Kaltim,Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sekaligus membuka acara secara resmi Muktamar Ke XX
Minggu 13/11 Bupati Penajam Paser Utara Yusran Asfar ketika didalam pemaparannya dan mengisi materi di hadapan para peserta Muktamar,dalam kutipannya memafarkan, beberapa keberhasilan kab.ppu di bidang ekonomi,perdagangan,pertanian dan perikanan,akses-akses jalan yang di kerjakan Upt-upt,selain itu perlunya komitmen kuat sejalan dengan konsitensi pelaksanaan di lapangan imsya allah itu akan tercapai dengan segera,jadi persoalannya bukan keminpennya tetapi bagaimana aplikasinya dilapangan bagaimana menjabarkan keminpen-keminpenya dan lainnya,saya berikan contoh di tahun 2004 untuk membantu UMKM dengan menitifkan dana BPD (bank pembangunan daerah)bungga deposito kami subsidi sekitar bungga enam persen dan saya juga melirik Bank ibadurahman tahun 2005,kami titif juga di bank tersebut dengan kesepakatan dengan bunga lima persen dan itu berhasil dan hanya ada di Kab.PPU “Ungkapnya.”
Para peserta Muktamar IPM (Ikatan Pelajar Muhammadiyah) ke XX (dua puluh).yang di pusatkan di kaltim samarinda dan yang berjumlah sekitar 1500 orang,mereka sangat pokus mendengarkan pemaparan dari Bapak Bupati Yusran Asfar dan tidak sedik tepuk tangan yang di berikan peserta kepada yusran bupati PPU.
Selain itu Yusran “memafarkan juga”di hadapan para peserta muktamar, untuk membantu petani kita,”pekebun sawit” dengan kebijakan dan semoga ini bisa menjadi imfirasi dan di bawa pulang dan bisa di sampaikan kesenior-senior ade peserta muktamar hari ini atau kepada pemerintah daerah di mana ade-ade tinggal,selain itu juga memberikan program kami berhasil dan memdapatkan penghargaan yaitu membentuk Uptd PU Kecamatan.yang bisa di bilang penangan sanggat cepat,cukup RT lapor lurah atau kepala desa di lanjut PU kekecamatan dan di bantu alat-alat bantu PU seperti geleder,doser,bomag,beko,tronton,mobilisasi alat dan ini betul membantu pembangunan dan tidak berbelit-berlit,”jelas kata yusran”lagi kita tidak pakai metode-metode lama dan ini terbukti sudah ratusan kilo yang sudah berjalan.
Bupati menyampaikan juga kata kunci adalah pendidikan jadi kita bisa memutus matarantai kemiskinan itu dengan pendidikan,karena pendidikan sangat-sangat penting sekali,nah IPM (Ikatan Pelajar Muhammadiyah) tempat mengembleng kita berinteraksi dan sebagainya.
Salah satu para peserta yang ketika,acara selesai kami wawancari mengungkap sosok yusran asfar,saya said salah perserta dari kaltim,saya sering membuka akses di internet yah melaui fb dan lain-lain sekarang gampang kemarin-kemarin hanya melalui media sekarang ketemu langsun dan bisa berinteraksi langsung, kami anggap yusran asfar adalah tokoh yang behasil memajukan dan membangun daerah yang dia pinpin,bahkan pa yusran adalah salah satu alumi kita di tahun 1967 ketika beliau masih sekolah tingkat pertama smp dan sekarang menjadi kader IPM,jadi alumi-alumi Muhammadiyah sekarang ini,memotipasi ke kami untuk generasi kedepan,saya megangap bupati PPU adalah sosok yang tanggap mengembangkan daerah yang jelas sosok yang cepat,tangap dan luar biasanya lagi kerja keras,kerja keras dan kerja iklas.
Dari Kab.PPU sendiri peserta yang ikut sekitar 15 orang,pelajar-pelajar dari Kab.PPU memaparkan sangat bangga melihat sosok bapak bupati PPU bisa menjadi salah satu pembicara di acara muktamar tahun ini,saya termotipasi apa yang beliau sampaikan kesaya dan teman-teman saya. (humas 04)