BERITAPENAJAM.NET-Abrasi terjadi dibeberapa titik pesisir pantai Penajam Paser Utara (PPU). Dan saat ini menjadi perhatian Pemerintah Daerah. untuk menahan derasnya pengaruh abrsi yang di perkitakan dalam satu tahunnya dapat mencapi 8-12 meter. Terkikisnya daratan akibat hempasan ombah laut di PPU saat ini bukan lagi isapan jempol.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) PPU, Andi Dahrul mengatakan bahwa pihaknya masih berupaya agar abrasi yang terjadi di PPU dapat diatasi. “Kita aktif lakukan koordinasi dengan Pemerintah pusat dan saat ini kita masih terus berupaya,” ucapnya.
Hasil data yang dihimpun dilapanganbahwa beberapa daerah yang terkena dampak abrasi cukup parah, pesisir Desa Sesulu dan Desa Api-api, pesisir Desa Babulu Laut, Tanjung, dan juga pesisir Pantai Nipah-nipah dan Sungai Parit. “yang jelas kita tidak tinggal diam untuk masalah abrasi ini,”kata Dahrul.
Dirinya juga menjelaskan bahwa pihaknya juga telah melaporkan titik-titik abrasi tersebut kepemerintah pusat dan provinsi. “Kita juga sudah laporkan ini, kita berharap tahun ini beberapa titik kita bisa berikan penahan abrasi agar masyarakat kita tidak terkena dampak abrasi yang terjadi,” tutup Dahrul.(toy)
