BERITAPENAJAM – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Penajam Paser Utara (PPU) mengakui volume sampah yang meningkat dengan adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) yang berdampak pada penduduk baru.
Kepala DLH PPU Safwana mengatakan, volume sampah yang diterima di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) yaitu mencapai 50 ton per hari, kemudian juga volume sampah di PPU ini mengalami peningkatan pada tahun sebelumnya.
“Ya adanya IKN, volume sampah meningkat 10 persen dari pada tahun sebelumnya,” ucapnya, Rabu (26/06/24)
Safwana juga menyampaikan, sampah yang dikelola dari masyarakat tidak sepenuhnya dibuang ke TPA, harus dilakukan pilah sampah yang mempunyai nilai ekonomis, ini juga agar tidak seluruhnya sampah menumpuk di TPA.
“Yah, yang membantu kita hanya unit bak sampah saja, itu yang akan dilakukan masyarakat melakukan pilah sampah yang mempunyai nilai ekonomis, dan juga masyarakat membawa ke tempat kami untuk di sedekahkan atau di jual di bak sampah induk kami,” terangnya.
Sambungnya, sampah yang tidak memiliki nilai ekonomis akan di bedakan juga.
“Disitulah sampah yang tidak mempunyai nilai ekonomis di kirimkan ke TPA,” tutupnya, (Rd/Adv).
