BERITAPENAJAM – Pelaksana Tugas (Plt). Bupati Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Hamdam melantik dan mengambil sumpah pada 45 (empat puluh lima) pejabat eselon II dan III di lingkungan pemerintah daerah di Lantai I, Gedung Bupati PPU, Kamis (24/3/2022).
Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pegawai negeri sipil tersebut terdiri dari Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Jabatan Administrator, Jabatan Pengawas dan Jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten PPU tahun 2022.
Dalam Sambutannya, Hamdan mengatakan pengembangan karier pegawai tidak dilakukan hanya semata-mata untuk kepentingan pegawai yang bersangkutan, melainkan lebih diutamakan untuk melakukan pembenahan dan pemantapan organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja penyelenggaraan tugas dan pelayanan umum kepada masyarakat.
“Saya berharap kepada seluruh pejabat eselon yang telah dilantik agar segera melakukan tugas sebagai aparatur sipil negara (ASN) sebaik-baiknya dengan menjunjung tinggi profesionalisme dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi pada satuan kerja perangkat daerah (SKPD) masing-masing. Utamakan perilaku disiplin sebagai contoh dan tauladan bagi bawahan yang saudara pimpin,” kata Hamdam dihadapan pejabat yang baru saja dilantik.
Hamdam meminta kepada pejabat yang baru saja dilantik untuk dapat menyesuaikan diri pada unit kerja masing-masing guna mempercepat pelaksanaan program dan kegiatan sehingga dapat berjalan sesuai dengan sasaran dan waktu yang telah ditentukan.
“Kerja keras dan karya nyata saudara sangat menentukan keberhasilan program dan kegiatan pada satuan kerja saudara mssing-masing, perlu diingat bahwa jabatan adalah ujian dan yang diberi ujian wajib lulus dengan nilai yang baik,” lanjutnya.
Saat ditemui usai melantik puluhan pejabat, Hamdan mengatakan rotasi serta mutasi jabatan di lingkup pemerintahannya dilakukan karena ada banyak jabatan-jabatan yang saat ini kosong.
“Saya pikir mereka ini sesungguhnya adalah potensi. Sumber daya manusia yang saya kira mendapatkan sekali tambahan-tambahan pelatihan-pelatihan yang sayang kalau tidak diberdayakan,” ujarnya.
Selain itu dalam mutasi tersebut, beberapa pejabat yang sempat di-nonjob-kan oleh Bupati PPU nonaktif Abdul Gafur Mas’ud sepanjang tahun 2019-2021 juga kembali dipercaya menduduki posisi baru.
“Seluruh nonjob kita aktifkan kembali, ada 15 pejabat. Pokoknya seluruh yang nonjob kita aktifkan kembali,” tandasnya. (ADV).