BERITAPENAJAM.Net-Pada musim hujan seperti ini, masyarakat diminta untuk mewaspadai berbagai kemungkinan penyakit yang dapat saja menyerang. Adapun, berbagai penyakit yang terjadi tersebut diantaranya, batuk, pilek, Demam Berdarah Debgue (DBD) dan malaria.
Diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) penanggulangan penyakit menular Dinkes PPU Dr. Eka Wardhana, sementara ini penyakit yang ditangani oleh pihaknya pada musim hujan yaitu DBD dan malaria.
“Kalau musim hujan memang yang paling sering batuk, pilek, demam, malaria dan DBD. Nah, kalau demam itu kan kadang masih dianggap demam biasa oleh masyarakat,” ujarnya, Senin (3/4/2017).
Sehingga, kata dia, perlunya memeriksakan diri minimal untuk memastikan apakah demam tersebut demam biasa atau bukan.
Khusus DBD, kata dia, gejala-gejala yang terlihat biasanya demam beberapa hari. Pada saat masa inkubasi muncul bintik merah, pada tubuh penderita yang demam.
“Nah, jika sudah terlihat gejala DBD, biasanya pemeriksaan laboratorim dilakukan pada pasien tersebut,” kata dia.
Untuk itu, lanjut Eka, perlunya menjaga keshatan lingkungan baik itu pada musim hujan maupun musim kemarau.
Ia mengatakan, DBD menjadi trend terutama pada musim hujan seperti saat ini. Untuk itu masyarakat perlu melakukan penutup tempat penampungan air, lalu menguras dan menaburkan abate yang biasa disebut 3M plus.
“Upaya pencegahan lain yang dilakukan yaitu fogging, hal itu juga perlu dibarengi dengan perilaku masyarakat dalam menjaga lingkungan untuk mencegah penyakit DBD,” pungkasnya.(Toy/Nit)