BERITAPENAJAM, – Kepolisian Resor (Polres) wilayah hukum Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) , beberkan empat faktor yang menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas, yakni faktor pengemudi, faktor kendaraan, faktor lingkungan jalan, dan faktor cuaca.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Rhondy Hermawan mengatakan, Kecelakaan yang terjadi pada umumnya tidak hanya disebabkan oleh satu faktor, melainkan hasil interaksi antar faktor,
“Faktor pengemudi yang bisa menjadi penyebab kecelakaan misalnya kondisi pengemudi yang mengantuk, tidak fokus, atau kelelahan, menyetir di bawah pengaruh obat-obatan, narkotika, atau alkohol, atau menyetir sambil melihat handphone,” paparnya, Kamis (06/06/24).
Ia menjelaskan, untuk mengurangi angka kecelakaan tersebut, di wilayah yang berjuluk Banuo Taka ini, hal yang utama diperlukan yaitu kesadaran masyarakat dalam mematuhi peraturan lalu lintas.
“Masyarakat harus sadar, karena sekarang banyak warga yang belum sadar dengan apa yang kami himbau dan polisi sosialisasikan,” ucapnya.
Rhondy mengatakan, pihaknya rutin melaksanakan pemeriksaan serta sosialisasi terhadap masyarakat agar meminimalisir terjadinya peningkatan laka di wilayah hukum Benuo Taka.
“Kita sering melaksanakan pemeriksaan itu akan sangat efektif sekali, melaksanakan himbauan tiap pagi, melaksanakan pengaturan lalu lintas,” sambungnya.
Adapun, beberapa wilayah yang kerap menjadi titik rawan kecelakan, dikarenakan minimnya penerangan (lampu) dan terdapat beberapa jalan yang masih mengalami kerusakan.
“Kalau daerah kita hampir setiap titik rawan kecelakaan karena di sini jalan perlintasan titik rawannya seperti di Lawe-lawe (gunung hantu), Silkar, daerah Sepaku, daerah Tunan dikarenakan penerangan nya kurang,” tuturnya.
Rhondy berharap, pihak terkait segera melakukan perbaikan mengenai jalan serta lokasi yang minim penerangan segera dipenuhi
“Mudah-mudahan dari intansi terkait bisa memenuhi penerangan jalan dan memperbaiki jalan yang rusak,” tandasnya.(Bp/Sam).
