BERITAPENAJAM, – Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Makmur Marbun, hadiri acara digelar oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) yakni, Forum Komunikasi Publik, diskusi asyik bersama dengan Guru hebat se kabupaten yang bertemakan “Pendidikan Berkualitas”.
Kegiatan tersebut, dihadiri ratusan guru yang dilaksanakan di Gedung Dome Anden Oko Kelurahan Nipah-Nipah, Kecamatan Penajam, Kabupaten PPU, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Jumat, (12/07/2024).
Dimomen sambutan, Makmur Marbun menyampaikan, apresiasinya Kepada Kepala Disidikpora PPU beserta jajarannya yang telah mengagendakan kegiatan tersebut,
Disamping itu, Marbun mengungkapkan kebanggaan kepada seluruh anak-anak dibidang pendidikan dan jajaran pemerintah dikalangan pendidikan, yang telah mengembangkan nama baik PPU.
“Saya merasa tidak di PPU melainkan ini sudah Ibu Kota Negara, terimakasih kepada Disidikpora dan anak-anak kita yang telah memberikan warna tersendiri mengangkat kabupaten kita, melihat itu, pemerintah daerah lain yang datang ketempat kita merasa kaget dengan berubah drastisnya kabupaten kita, yang dulu hanya dianggap sebagai hutan belantara dan juga orang yang datang tidak menyangka kalau ini daerah kita,” ucap Marbun.
Ia mengartikan bahwa, ada sesuatu perubahan yang sangat signifikan yang ditorehkan oleh semua pihak yang ada di Kabupaten yang Berjuluk Benuo Taka ini, semua itu tidak terlepas dari perolehan kerja keras yang selama sembilan bulan dilakukan.
Selain itu, Makmur Marbun kembali mengapresiasi Disdikpora yang telah memfasilitasi hadirnya sekitar 1.000 pengajar, tentu, dalam hal ini, ia menaruh harap agar bisa berdiskusi lebih dalam mengenai daerah Serambi Nusantara.
“Saya sudah berdiskusi dengan kepala sekolah(Kepsek) SMP 10, dan menyampaikan, bahwa saya telah berkordinasi dengan Pihak PUPR (Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) agar segera merapikan secara maksimal jalan disitu sebelum usai anak sekolah libur,” sambungnya.
Lebih lanjut, Makmur Marbun menginginkan, Tidak hanya satu sekolah melainkan semua bidang pendidikan, diwajibkan konektivitas sekolah lebih membaik secara maksimal, agar kegiatan pihak pemerintah selama sembilan bulan berdampak dibidang itu.
“Itu semua menandakan bahwa kita memang memperhatikan masa depan anak-anak bangsa terkhusus di PPU, maka saya selalu menekankan kepada dinas PUPR prioritaskan anak-anak kita,” ujarnya.
Mengapa demikian, agar siswa-siswi yang sedang melakoni pendidikan dari SD (Sekolah Dasar) hingga SMA/SMK (Sekolah Menengah Atas) tidak berujung pada kemalasan bersekolah.
Adapun, salah satu faktor penentu terwujudnya pendidikan yang bermutu di sekolah, semua bergantung kepada leader, dengan membawa sekolah untuk lebih maju modern religius.
“Karena selaku pemimpin itu memegang erat tanggung jawab atas peningkatan sekolah serta perkembangannya sekolah maka kepsek itu harus punya kemampuan managerial, oleh karena itu tidak sembarangan untuk menunjuk seorang pemimpin sekolah,” pungkasnya. (Sam/Bp1/Adv)
