BERITAPENAJAM.Net,- Seorang pria yang kedapatan membawa narkotika jenis sabu seberat 10,35 gram, seorang pemuda berinisial ZA saat hendak melewati posko pengecekan tim gugus tugas covid-19 Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) untuk melakukan perjalanan dari Balikpapan ke Longikis Kabupaten Paser.
Ketika dikonfirmasi Kapolres PPU AKBP Dharma Nugraha melalui Kapolsek Penajam AKP Simon Tammu membenarkan hal tersebut adanya penangkapan dilokasi posko pengechekan gugus tugas CoViD-19 tepatnya dipelabuhan penajam.
Lebih lanjut Simon mengatakan, pada saat merilis penyalahgunaan narkotika dihadapan awak media ini pemuda yang berinisial ZA melakukan perjalanan dari kota Balikpapan menggunakan klotok menuju Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU),
Ketika kapal klotok menepi dipelabuhan penajam, seperti biasanya para penumpang lainnya dan tersangka pun tetap melalui proses tahap pemeriksaan petugas posko gugus tugas CoViD-19 dengan tujuan meminimalisir penyebaran virus corona
“Tapi saat diperiksa, tersangka tidak membawa KTP,” tuturnya Senin, (08/06/2020).
Lanjutnya, dikarena tidak membawa KTP dan gerak-geriknya mencurigakan, tersangka kemudian diperiksa oleh Personel Polsek Penajam dan Tim Gugus Tugas yang ada di posko.
“Kami langsung bawa kepospol fery untuk melakukan penggeledahan,” kata polsek penajam.
Setelah personel kepolisian melakukan pemeriksaan ternyata tersangka menyimpan narkoba jenis sabu di dalam tasnya.
Lebih jauh Kapolsek Penajam ketika dimintai keterangan kepada tersangka mengaku dirinya mendapatkan barang haram tersebut dari kerabatnya dengan mengatas namakan lapas kota Samarinda.
” Untuk pengembangan lebih lanjut, kami bawa tersangka ke Mapolsek Penajam untuk diperiksa,” ujarnya.
Ia menambahkan, atas perbuatannya, tersangka dikenakan Pasal 114 ayat (2) atau Pasal 112 Ayat (2) UU RI No.35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.
“Saat ini tersangka dan barang bukti sudah kita amankan, dengan masa tahan 5 tahun karena membawa diatas 5 gram” pungkasnya.
