BERITAPENAJAM, – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Penajam Paser Utara (PPU), Roman Rading menekankan, petani tambak yang berada di Kecamatan Babulu perlu perhatian khusus terhadap penanaman modal.
Roman Rading mengungkapkan, permasalahan yang dialami kepada petani tambak maupun petani empang adalah unsur permodalan dan persoalan hasil.
Dikarenakan Benuo Taka adalah tulang punggung Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, kebutuhan pangan di PPU akan meningkat tinggi. Untuk itu, Pemerintah Daerah (Pemda) PPU perlu memperhatikan permasalahan tersebut.
” Kalau kendala modal petani dapat diatasi Pemda, maka tambak dan empang di Babulu akan terkelola dengan maksimal oleh masyarakat,” kata Roman Rading, Selasa (01/10/2024).
Kecamatan Babulu masih memiliki ribuan Hektare (Ha) lahan tambak. Menurut data Dinas Perikanan PPU pada 2016, luas tambak di Desa Babulu Laut yang dieksekusi oleh masyarakat mencapai 2.600 Ha, sementara itu, lahan yang memiliki potensi untuk dijadikan tambak mencapai 9.000 Ha.
Dengan demikian, anggota DPRD PPU Daerah Pilihan (Dapil) Waru-Babulu ini meminta Dinas Perikanan PPU untuk memprogramkan perluasan areal tambak di Kecamatan Babulu.
” Kami akan mendorong lahan potensi tersebut agar segera di buka, dan pihak kami akan berkoordinasi kepada Dinas Perikanan untuk melakukan perluasan lahan tambak di Kecamatan Babulu. Sebab petani tambak tidak sanggup membuka lahan sendiri lantaran butuh biaya yang cukup besar, ” pungkasnya. (Rd/Bp2/ADV)