Petani Desa Sri Raharja Keluhkan Kebun Kelapa Sawit Disamping Tanaman Padi

by -150 Views

BERITAPENAJAM, – Keberadaan kebun kelapa sawit milik warga yang bersampingan langsung dengan lahan persawahan yang ditanami padi menimbulkan beberapa dampak yang meresahkan masyarakat pertanian.

Sejumlah petani di Desa Sri Raharja Kecamatan Babulu Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) sudah mengeluhkan lahan pertanian mereka, karena dampak yang ditimbulkan cukup besar.

Adapun dampaknya, menurut petani padi Mujito (54), yaitu dari sisi hama, tikus, hingga burung pemakan padi yang berada diseputaran rimba nya kebun kelapa sawit.

Selain itu, menyebab terganggu lainnya yaitu akar pohon sawit yang merembet ke segala sisi dan cukup panjang serta bentangan daun kelapa sawit yang cukup lebat.

“Semua itu dapat membuat tanaman kami rusak hingga 7 meter kelililing. Kami meminta kepada pengusaha kelapa sawit jika ingin menanam jaraknya minimal 5 meter dari sawah agar tidak mengganggu,” jelasnya. Minggu, (11/08/2024).

Sementara, petani padi lainnya Almiah (50) juga mengeluhkan. Lantaran cara pengelolaan saja sudah jauh berbeda mulai dari perawatan hingga panen.

“Otomatis pasti terganggu karena beda tanaman kan, cara perawatannya sudah beda padi butuh air sementara sawit harus kering,” bebernya.

Timbulnyaa penyebab tertentu juga dapat menyerang tanaman padi hingga terjadi kerusakan, “kalau bisa penanaman kelapa sawit diberi jarak dari lahan persawahan,” tambahnya.

Kedua petani tersebut berharap agar Pemerintah PPU menekan pihak desa agar melakukan kesepakatan antar masyarakat untuk kebjiakan mengenai perihal tersebut. (Sam/Bp2)

Leave a Reply

No More Posts Available.

No more pages to load.