BERITAPENAJAM, – Meski pembangunan di wilayah Penajam Paser Utara (PPU), khususnya di kawasan Ibu Kota Negara (IKN), terus berjalan dan memicu lonjakan aktivitas tenaga kerja, angka pertumbuhan penduduk di daerah yang berjuluk Benuo Taka itu, disebut masih dalam kategori stabil.
Anggota Komisi I DPRD PPU, Bijak Ilhamdani, menyebut bahwa berdasarkan data dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), laju pertumbuhan penduduk di PPU saat ini berkisar di angka ribuan jiwa per tahun. Peningkatan tersebut belum signifikan karena sebagian besar pekerja yang datang hanya bersifat sementara.
“Itu memang pilihan mereka dan sejauh ini, pekerjaan yang mereka jalani juga bersifat temporer, belum permanen. Jadi wajar jika mereka tidak menetap di PPU,” kata Bijak Ilhamdani saat diwawancarai media, Sabtu (26/04/2025).
Ia menjelaskan bahwa meskipun banyak pekerja berada di kawasan strategis seperti Kecamatan Sepaku, tidak semua memutuskan untuk menetap. Sebagian besar memilih sistem bolak-balik dari daerah asal mereka.
“Kemarin kami juga sudah berdiskusi dengan Disdukcapil. Walaupun ada penambahan jumlah penduduk, namun sebagian besar mereka memilih tidak menjadi penduduk tetap di PPU,” jelasnya.
Bijak menilai bahwa ke depan, apabila tersedia lapangan kerja yang bersifat permanen dan berkelanjutan, maka para pekerja kemungkinan besar akan mempertimbangkan untuk menjadi penduduk PPU secara administratif.
“Selama ini status kependudukan adalah hak pribadi. Kita tidak bisa memaksakan mereka untuk pindah domisili. Tapi jika ke depannya pekerjaan mereka bersifat tetap, pasti akan ada yang memilih menetap,” pungkasnya. (Rd/Bp2/ADV)
