BERITAPENAJAM, – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menyiapkan rencana pelebaran Jalan Provinsi yang menghubungkan Kecamatan Penajam hingga perbatasan Kabupaten Paser di Kecamatan Babulu.
Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah serta memperlancar arus transportasi antara Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan.
Pasangan kepala daerah terpilih PPU periode 2025-2030, Mudyat Noor-Abdul Waris Muin (Mudyat-WIN), menyatakan bahwa rencana tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggono, dalam pertemuan yang berlangsung di Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Ia (Dody) telah menyetujui rencana-rencana kita saat pembahasan. Bahkan, kita disuruh mengirimkan surat yang berisi soal proyek dan bakal langsung ditandatangani sebagai bentuk persetujuan terhadap perencanaan kita,” kata Mudyat, Senin (04/02/2025).
Pelebaran jalan sepanjang 48 kilometer ini dinilai mendesak, mengingat jalur tersebut merupakan akses utama yang sering mengalami hambatan lalu lintas akibat badan jalan yang sempit.
Saat ini, dia bilang, jalur tersebut hanya cukup untuk satu kendaraan roda empat bermuatan besar, sehingga memperlambat mobilitas barang dan penumpang.
“Jalan ini sangat penting karena menjadi lintasan utama antara Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan. Kami ingin memastikan akses transportasi lebih lancar tanpa hambatan,” tambahnya.
Namun, pembahasan teknis terkait proyek ini baru akan dilakukan setelah pasangan Mudyat-WIN resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati PPU pada Februari 2025.
“Untuk saat ini, kami belum bisa mengungkapkan langkah-langkahnya karena belum resmi memegang tugas dan wewenang daerah,” pungkasnya. (Sam/Bp2)