Pemerintah Kirim 2 Personil Tagana PPU Ke Gunung Agung

by -139 Views

BERITAPENAJAM.Net – Dinas Sosial Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mengirim 2 personel Tim Tanggap Bencana (Tagana) ke Provinsi Bali, Rabu (04/10/17). Kedua personel ini ditunjuk langsung oleh Pemerintah Pusat melalui Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur untuk membantu para pengungsi erupsi Gunung Agung di Bali yang sedang berstatus awas, khususnya dalam memfasilitasi penyediaan dapur umum.

Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos) PPU, Hidayat menyambut baik penugasan yang diberikan kepada para personilnya, khususnya tim Tagana, karena hal ini merupakan pengalaman berharga.

“Apa yang didapat disana nantinya, semoga bisa diterapkan di PPU, khususnya terkait cara-cara penanganan bencana, khususnya bencana dalam skala besar seperti bencana meletusnya Gunung Berapi yang diperkirakan akan terjadi di Bali ini”, terang Hidayat.

Hidayat berpesan kepada timnya agar dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dan dapat menjaga serta membawa nama baik pemerintah kabupaten PPU.

“Selain itu juga sekaligus memperkenalkan daerah PPU kepada rekan-rekan Tagana yang berasal dari daerah lain”, ujarnya.

Hidayat juga menyampaikan bahwa rencananya Tim Tagana yang diberangkatkan ini, akan bertugas selama 15 hari terhitung sejak tanggal 04 hingga 18 Oktober 2017. Namun, jika tenaga dari Tim Tagana masih diperlukan, pihaknya akan mengirimkan kembali 2 anggota Tim Tagana yang lain untuk menggantikan tugas tim yang sebelumnya.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah Kabupaten PPU, Tohar mengatakan bahwa pemerintah daerah sangat mendukung pengiriman pesonil Tagana PPU untuk membantu korban bencana erupsi Gunung Agung di provinsi Bali.

“Niatkan dalam hati kita bahwa ada keterpanggilan dalam hati terhadap saudara kita yang berada dalam satu wilayah NKRI yaitu Propinsi Bali, khususnya Kabupaten Karang Asem, dimana mereka sedang dirundung musibah fenomena alam meletusnya Gunung Agung. Tindakan kemanusiaan yang sudah dilakukan itu mencerminkan tindakan antisipasi untuk jatuhnya korban yang lebih banyak lagi,” ujar Tohar.

Tohar juga menyampaikan pesan kepada tim Tagana yang bertugas agar dapat mendharmabaktikan tenaga, pikiran dan kemampuan untuk membantu semaksimal mungkin. Selain itu, karena kita dikoordinir secara struktural sehingga kita harus tunduk dan mengikuti instruksi yang diberikan.

“Hal ini juga dapat menjadi laboratorium bagi kita, karena skala ini skala nasional dan kita bertemu dengan petugas dari berbagai daerah, sehingga cara berpikir dan bertindak secara konseptual itu bagaimana, khususnya dalam rangka tindakan-tindakan kemanusiaan yang dilakukan dalam penanganan bencana. Hal ini dapat kita jadikan pelajaran”, tambah Tohar.

Tohar berharap dari 2 orang personil yang diberi kesempatan untuk membantu penanganan bencana di Bali ini, nantinya dapat mentransformasikan kepada rekan-rekan yang tidak punya kesempatan yang sama.

Sedangkan, Bahtiar salah satu personil Tagana yang akan ditugaskan, berharap dapat membantu para pengungsi yang mendapatkan musibah, melalui  fasilitas dapur umum yang mereka siapkan.

“Dan, semoga nantinya disana tidak terjadi apa-apa dan dapat kembali ke PPU dengan selamat”, tutup Bahtiar.(Humas05/Ril)

Leave a Reply

No More Posts Available.

No more pages to load.