HUT DWP, Tohar Minta Optimalkan Peran Isteri ASN

by -151 Views

BERITAPENAJAM.Net- Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Penajam Paser Utara (PPU) Tohar, hadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18  Tahun 2017 Dharma Wanita Persatuan (DWP) kabupaten PPU di Aula Kantor Bupati PPU. Kegiatan ini juga dirangkai dengan sosialisasi tentang Gerakan Hidup Sehat Masyarakat (Germas) , Selasa, (12/12) kemarin.

Dalam kesempatan itu Tohar  mengatakan, melalui momentum HUT DWP yang dilaksanakan tersebut dirinya mengajak seluruh  tamu yang hadir khususnya para istri ASN yang ada di Kabupaten PPU untuk kilas balik peran apa secara individu yang telah diberikan untuk suami yang berkedudukan sebagai ASN  maupun organisasi yang ada. Kemudian bagaimana mewujudkan isteri ASN yang berkualitas itu bagaimana diharapkan dapat terwujud.

“Melalui momentum ini, mari kita kilas balik kembali apa yang telah kita lakukan sebagai seorang istri ASN dalam mendukung tugas-tugasnya,  optimalkan peran istri dalam rumah tangga kita dan yakinkan peran yang dilakukan seorang istri  akan  memberikan kontribusi bagi pembangunan bangsa ini. Atas nama pribadi, atas nama pimpinan maupun pemerintah daerah kami ucapkan selamat ulang tahun ke 18 kepada DWP  Kabupaten PPU,”kata Tohar.

Dia mengatakan, saat ini di Kabupaten PPU telah terbentuk Kantor Pengadilan Agama PPU. Salah satu alasan pembangunan tersebut kata Tohar ternyata sejauh ini pada Pengadilan agama Tanah Grogot sebagian besar memproses kasus perceraian yang berasal dari masyarakat Kabupaten PPU. Terkait itu, perlu ditelusuri apa yang menjadi persoalan terbesar selama ini. Apakah yang  telah terjadi antara suami-istri sehingga tidak dapat lagi disatukan kembali hingga berujung pada perceraian.

“Membangun komunikasi memang tidaklah gampang. Namun semua itu dapat dilakukan secara bertahap. Mari kita optimalkan baik peran para istri sebagai ibu rumah tangga maupun peran suami sebagai kepala keluarga,” pungkasnya.

Sementara itu Ketua DWP  PPU, Riawati Tohar saat membacakan sambutan tertulis Ketua DWP Pusat mengatakan , sebagai organisasi masyarakat perempuan yang besar di Indonesia, sudah seharusnya DWP mengambil peran strategis, berperan aktif dalam Pembangunan Nasional. Potensi DWP mulai dari tingkat Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota sampai Kecamatan dan Kelurahan, menjadi kekuatan yang patut diperhitungkan untuk memberikan kontribusi penuh dalam mensukseskan program nasional.

Pentingnya peran strategis perempuan dalam aspek pembangunan semakin meningkat, perempuan bisa mengaktualisasikan dirinya dalam banyak hal sesuai dengan program prioritas yang ditetapkan dalam 3 (tiga) hal, yaitu Pendidikan, Ekonomi, dan Kesehatan. Untuk itu, program peningkatan kualitas dan pengembangan wawasan untuk pengurus dan anggota DWP lebih diperluas lagi.

Kontribusi DWP dalam turut serta menyelesaikan masalah bangsa telah masuk dalam Program Prioritas yang telah kami tetapkan bersama, yaitu Pembinaan Pendidikan di lingkungan DWP dan masyarakat, Pemberdayaan Ekonomi Produktif dan Kreatif bagi anggota dan masyarakat serta Implementasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).

Dengan program prioritas di atas, DWP di semua tingkat kepengurusan bisa ikut aktif dan berperan nyata sebagai motivator lapangan, memberikan advokasi kepada anggota dan masyarakat dalam penyelesaian masalah bangsa secara antisipatif.

“Pegawai ASN sebagai aparat pemerintah yang menjadi pelaksana kebijakan program pemerintah, wajib mempunyai loyalitas dan dedikasi yang tinggi. Peran serta dan partisipasi anggota DWP sebagai istri dari ASN sangatlah penting dalam membantu pelaksanaan program-program Pemerintah di lapangan, sehingga tujuan dari Pembangunan Nasional bisa cepat terwujud,” pungkasnya. (Humas6)

Leave a Reply

No More Posts Available.

No more pages to load.