BERITAPENAJAM, – Dalam rangka memberikan bekal dalam pelaksanaan demonstrasi farming (Demfarm) pertanian terintegrasi, Dinas Pertanain (Distan) melalui Bidang (Kabid) Tanaman Pangan dan hortikultura (TPH) bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian (Distan) melaksanakan bimbingan teknis (bimtek) budidaya cabai.
Bimtek dilaksanakan di ruang pertemuan Desa Labangka Barat dengan peserta bimtek kelompok tani harapan baru, turut hadir memberikan arahan pada bimtek ini camat babulu dan kades labangka barat.
Kabid TPH Gunawan mengatakan bahwa, selain teknis budidaya juga disampaikan hilirisasi cabai untuk menembus pasar modern, serta pengolahan cabai sebagai langkah meningkatkan posisi tawar komoditas pada saat harga rendah.
” Hal ini merupakan bukti kehadiran pemerintah dalam rangka meningkatkan produktifitas lahan, dengan memperhatikan sumberdaya yang tersedia contohnya ketersediaan sumber air tanah, ketersediaan pupuk kandang, ketersediaan lahan yang memadai.
Kemudian, lanjut dia, dengan sistem pengelolaan yang ramah lingkungan tetap akan mengembalikan kesuburan tanah, sehingga produk yang di hasilkan juga aman, bebas residu pestisida dan bisa mendapatkan sertifikasi prima tiga.
” Sebagai syarat kelayakan konsumsi, demplot cabai ini seluas 1 ha dan semuanya sarana produksi pertaniannya lengkap,” bebernya.
Ia menambahkan dari keseluruhan luas demfarm 22.75 hektare (ha), dipergunakan untuk bibit buah kelengkeng varietas kateki saat ini juga sudah datang dan siap untuk ditanam.(Sam/Bp2)
