Bupati PPU Apresiasi Keberhasilan Komoditi Bawang Merah Desa Rintik

by -157 Views

BERITAPENAJAM.Net– Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Yusran  Aspar hadiri peresmian rumah penangkaran bibit bawang merah melalui dana program sosial Bank Indonesia (BI) melalui kantor perwakilan cabang Balikpapan kepada kelompok Tani Bawang Merah Mekar Jaya Desa Rintik Kecamatan Babulu, “Senin (26/2)

Hadir langsunng Kepala Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan Suharman Tabrani, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Kalimantan Timur Ibrahim, Kepala Kejaksaan Negeri Kab PPU Darfiah, Kepala Dinas Pertanian Kab PPU Djoko  Dwi, Camat Babulu Margono Hadi Susanto serta para jajaran isntansi terkait dan masyarakat kelompok tani bawang merah mekar jaya Desa Rintik

Bupati Yusran Aspar dalam sambutan pada peresmian Rumah Penangakran Bawang merah mengampresiasi terkait sektor pertanian pada komediti bawang merah yang mengalami peningkatan hasil produksi yang semula satu ton sekarang sudah mencapai delapan ton serta dengan adanya sinergi yang dilakukan oleh jajaran Bank Indonesia melalui program dana sosial kini kelompok tani bawang merah Mekar Jaya Desa rintik sudah memiliki sarana penunjang pertanian dengan Rumah Penangkaran bibit bawang merah  dan ini sarana yang harus di jaga dan dimanfaat dengan sebaik mungkin“ Ucapnya

Terkait persoalan penjualan hasil pertanian yang sering mengalami ketidak stabilan harga kedepan menjadi pemikiran oleh jajaran pemerintah kabupaten untuk ikut berperan serta baik pada perusda ataupun koprasi agar turut membantu petani

Terlebih pada saat menurunnya harga jual hasil pertanian masayarakat seperti pada sektor bawang merah yang sering mengalami ketidaksetaraan harga jual maupun harga beli yang dapat diakomodir melalui lembaga didalam daerah sehingga harga jual dari para petani tidak terlalu mengalami penurunan harga, kepada para masayarakat lokal harus lebih memprioritaskan hasil pertanian yang ada di dalam daerah sendiri sehingga memberikan kesinambungan kehidupan baik bagi para petani maupun pada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari hari

Kepada para petani diharapkan dapat mengkombinasikan dengan tanaman komediti lain diseputar lahan pertanian sehingga pemanfaat pada pertanian lain dapat menjadi penopang saat harga komediti bawang mengalami penurunan sehinga lahan pertanian menjadi tanaman berkesinambungan selain dari memanfaatkan sektor bawang merah dan harus terus melihat harga pasar yang ada terkait kebutuhan pada sektor pertanian

Sementara Kepala Dinas Pertanian Provinsi Kaltim mengimbau kepada para masyarakat Adanya rumah pembibitan yang telah diresmikan melalui program Bank Indonesia BI pada claster Bawang merah kepada kelompok petani bawang yang berada di desa rintik ini diharapkan dapat semakin membantu terlebih petani sudah tidak perlu lagi membeli bibit dari luar dan dan lebih melakukan pengembangan sendiri  dan terkait pembibitan ini sejak dari awal kita sudah melakukan UPT Balai Sertifikasi Benih produksi bibit pertanian di Wilayah Kalimantan timur

Sehingga adanya penangkaran bibit yang telah diresmikan ini dapat memudahkan bagi para petani untuk lebih mandiri dalam produksi hasil pertanian  dan terlepas dari pertanian pada komoditi bawang merah juga harus bisa melihat peluang lain yang bisa dimanfaatkan seputar  lahan pertanian lain yang tidak kalah produktif jika harga salah satu hasil pertanian menurun dapat terbantukan melalui komoditi pertanian lain “ Tuturnya

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Suharman menyampaikan peresmian rumah penangkaran bawang mera yang diresmikan ini bagian dari upaya BI untuk mewujudkan wilayah PPU sebagai sentral bawang merah, mengingat wilayah PPU bahkan Balikpapan saat ini masih bergantung dengan hasil pertanian Jawa dan Sulawesi khsusnya pada komoditi bawang merah bahkan beberapa kebutuhan pertanian lain padahal wilayah Kalimantan timur juga sangat memadai untuk memenuhi komediti hasil pertanian maupun bahan perah lainnya yang bisa dikembangkan di wilayah yang ada termasuk di kab ppu yang ada di desa rintik melalui komediti bawang merah yang sudah mengalami kemajuan dari tahun sebelumnya “ Ucap suharman

Adanya sarana dan program ini juga dibutuhkan komitmen bersama dalam keberlangsungan pada komoditi pertanian bawang merah selain konsen pada hasil produksi dan pembibitan terkait komediti pertanian yang ada sehingga Bank Indonesia bersama dengan pemerintah untuk terus bersinergi dalam medukung sektor perekonomian kemasyarakatan melalui program pertanian

Serta pada program-program yang ada serta diharapkan dapat dilanjutkan dengan komoditi lainnya dan dapat bermanfaat bagi para masyarakat terutama bagi kelompok tani bawang merah melalui sektor pertanian dalam mendukung pengembangan pada bawang merah Dan kedepan juga BI terus melakukan evaluasi terhadap kebutuhan-kebutuhan terhadap sektor pertanian pada claster bawang merah yang sudah berjalan ini “ tutupnya (Hms13)

 

Leave a Reply

No More Posts Available.

No more pages to load.