BERITAPENAJAM.NET-Pesta demokrasi saat ini cukup hangat diperbincangkan masyarakat Penajam Paser Utara (PPU). Melalui tim beritapenajam.net yang turun langsung kelapangan terdapat beberapa pendapat menyikapi munculnya nama-nama bakal calon yang akan bersaing pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) PPU.
Dapat bakal calon yang saat ini ada dan bermunculan akan mengerucut pada akhir tahun 2017, tepatnya bulan November hingga akhir Desember mendatang. Data yang dihimpun tim beritapenajam.net, saat ini terdapat beberapa nama-nama yang cukup menjadi bahan obrolan di tengah masyarakat diantaranya Mustaqim MZ, Andi Harahap, Abdul Gafur Mas’ud, Dayang Donna Faroek dan Alimuddin yang mempersiapkan diri untuk menjadi Calon Bupati PPU. Nama-nama ini menjadi kian populer dengan dekatnya penetapan pasangan calon di awal tahun 2018 mendatang.
Hal ini disambut beragam oleh masyarakat PPU, mulai dari pandangan masyarakat terkait kandidat yang berpengalaman dalam birokrasi, yang telah teruji, yang muda, wajah baru hingga isu terkait penduduk PPU (Warga PPU). Dari empat kecamatan yang dihimpun tim beritapenajam.net, hal tersebut mendapat tanggapan yang juga cukup menarik. Untuk sebagian masyarakat wilayah Kecamatan Babulu sendiri tidak begitu mempermasalahkan hadirnya wajah baru baik kandidat yang muncul dari dalam daerah maupun luar daerah.
Sahide salah satu warga di Kecamatan Babulu mengungkapkan bahwa hadirnya wajah baru dapat menjadi semangat baru untuk PPU, namun wajah lama saat ini juga memiliki semangat petarung yang tidak dapat di anggap sebelah mata. “Dari itu semua, saya pikir ini merupakan hal yang positif, artinya banyak yang berkeinginan membangun daerah ini agar lebih baik lagi. Perbedaan pandangan itu hal yang wajar, namun yang terpenting semua bakal calon (Balon) memiliki tujuan yang sama yaitu membangun daerah kita ini. Wajah baru semangat baru ini menurut saya,” tuturnya.
Ainun salah satu warga Kecamatan Babulu yang sempat diwawancarai memiliki pendapat yang berbeda, menurutnya jika masih ada penduduk PPU yang memiliki kemampuan memimpin daerah hal tersebut akan lebih baik. “Jika kita masih punya orang PPU yang tidak kalah kemampuannya dalam memimpin daerah, mengapa kita harus berspekulasi. Tapi ini kembali lagi ke masyarakat, karena masyarakat PPU sudah cukup cerdas menentukan dan menilai pemimpinnya,” ujarnya, Selasa (10/10/2017).
Sedangkan wilayah Kecamatan Waru sendiri sebagian Warga menilai, bahwa kandidat yang bermuculan baik wajah lama maupun wajah baru harus benar-benar memperlihatkan kualitas program yang akan dirasakan masyarakat jika nantinya terpilih menjadi Kepala Daerah di PPU. “Kita berharap bakal calon dapat beradu program bukan saling menjelek-jelekkan satu sama lain. Mari kita sukseskan pilkada PPU 2018,” terang Abdul.
Saat ini tim beritapenajam.net dalam proses menghimpun data tanggapan masyarakat di wilayah Kecamatan Penajam dan Kecamatan Sepaku. Pihak tim beritapenajam.net akan kembali menerbitkan tanggapan masyarakat untuk wilayah yang belum muncul. Diharapkan para pembaca untuk terus mengikuti info-info terbaru terkait Pilkada 2018 di Beritapenajam.net atau dapat langsung download aplikasi berita penajam di di Play Store.(*/hsn/nit)
Bagi masyarakat yang memiliki handphone berbasis android agar dapat mendownload media online lokal, yang dikelola oleh pemuda asli PPU.
