BERITAPENAJAM.NET- Polres Penajam Paser Utara (PPU), Polda Kaltim, Kembali lagi menciduk satu penyalah gunaan narkotika jenis sabu Kelurahan Sotek, Kecamatan Penajam. Pria tersebut telah melanggar Pasal 114 ayat (1) atau Pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
Pria yang berkerja sebagai petani atau berkebun ini berhasil diringkus di depan kontrakan yang berada di kelurahan Sotek, tim operasional Satuan Resnarkoba menerima informasi bahwa di daerah tersebut sering terjadi transaksi sabu – sabu. “Tepat pukul 01 : 00 dini hari telah diketahui LL (37) sedang berada di depan rumah (kotrakan) kemudian tim melakukan pengeledahan,” ucap Kasat Reskoba Polres PPU Iptu Tri Siswanto. Rabu, (11/09/2019)
Atas kejadian tersebut, Kemudian tim opsnal langsung melakukan penggeledahan dan ditemukan 1 (satu) buah handphone berwarna putih digenggaman tangan sebelah kanan, 1 (satu) lembar tisu warna putih yang didalamnya terdapat 2 (dua) paket sabu-sabu yang disimpan didalam 1 (satu) buah helm warna hitam, selanjutnya tim opsnal menanyakan kepada pelaku dimana lagi tempat penyimpanan sabu-sabu. “Pelaku menunjukan tempat penyimpananya yaitu di kebun sawit daerah Mariango Kelurahan Sotek,” ucapnya.
Lalu, tim opsnal menuju ketempat tersebut dan menemukan 1 (satu) buah tas ransel berwarna merah yang didalamnya terdapat 1 (satu) buah timbangan digital, 1 (satu) bungkus plastik C-tik, 1 (satu) buah kotak bekas bungkus rokok yang didalamnya terdapat 25 ( dua puluh lima ) paket Narkotika jenis sabu – sabu. Selanjutnya pelaku dan barang bukti tersebut dibawa ke Sat Resnarkoba Polres PPU guna proses hukum lebih lanjut.
Iptu Tri pun menjelaskan penangkapan tersebut dilakukan guna mencegah penyalagunaan barang haram tersebut.“ Kami siap menerima laporan dari masyarakat terkait peredaran barang haram itu, tidak hanya di daerah ini, tapi semua titik yang ada di PPU,”ujarnya.
Dari dua titik kejadian tersebut Satuan Resnarkoba Polres PPU menemukan 27 paket sabu-sabu yang diduga siap diedarkan. (sr5/bp1)
