Pilkada 2018, Wajah Baru Bukan Masalah

by -166 Views

BERITAPENAJAM.NET– Berbagai pendapat tentang hadirnya wajah baru dari luar daerah dalam momen Pemilihan kepala daerah (Pilkada) PPU, ada yang berpendapat bahwa hal tersebut cukup membingungkan,  dikarenakan wajah baru tersebut bukanlah penduduk Penajam Paser Utara (PPU). Pendapat lain juga menilai bahwa hal tersebut hal yang wajar, di nilai menjadi hal yang cukup positif. “Yang jelas hadirnya para wajah baru itu, punya semangat membangun daerah kita dengan konsep yang berbeda dari sebelumnya dan itu hal yang positif,” ujar Rahman Mahasiswa PPU yang berdomisili Kecamatan Waru.

Menurut Rahman, munculnya wajah baru yang cukup di sambut hangat  menjadi intropeksi untuk figur-figur yang ada di dalam daerah agar dapat bersaing di semua lini, baik ekonomi, politik dan potensi lainnya yang ada di daerah. “Kita  juga punya cukup banyak orang-orang (figur-figur PPU) yang punya kualitas. Dan kita harus mampu bersaing dengan sehat termasuk dalam segi politik. Saya pikir ini merupakan proses pendewasaan sebuah daerah sehingga memiliki kader-kader penerus ke depannya,” terangnya

Saat diminta komentarnya terkait banyaknya wajah baru yang akan ikut bersaing dalam Pilkada 2018, Rahman mengatakan bahwa hal tersebut merupakan hal yang wajar dan tidak melanggar aturan. “Selagi semangat membangun mereka itu positif dan mengutamakan kepentingan masyarakat tidak ada salahnya. Lagi pula hal itu tidak dilarang, tinggal masyarakat lah yang menentukan,” jawabnya

Rahman juga mengatakan bahwa masyarakat harus benar-benar cerdas untuk  menentukan pemimpinnya. “ Yang jelas kita semua berharap pemimpin harus mengutamakan kepentingan umum, tidak mementingkan golongan, kelompok dan keluarganya,” tuturnya.

Ainun Nikmatul Husnah Mantan Sekretaris Forum Mahasiswa PPU di Samarinda mengatakan bahwa hadirnya wajah baru dari luar daerah yang akan bersaing di kabupaten PPU pada momen Pilkada 2018 medatang, cukup menjadi perhatian di tengah masyarakat. “Saya berpendapat bahwa, daerah kita ini butuh pemimpin yang benar-benar paham terhadap daerah. Karena pemerintahan itu tidak sama dengan perusahaan. Pemerintah itu, berbicara tentang pengabdian dan pelayanan terhadap publik. dan kita berharap bersama masyarakat cerdas dalam memilih,” ujarnya.(*/hsn/bp1)

Leave a Reply

No More Posts Available.

No more pages to load.