Pemdes Sesulu , Terkendala Ketersediaan Lahan TPS

by -243 Views
Terlihat sampah berserakan di pinggir jalan utama atau di Jalan Provinsi Kilometer 28 Desa Sesulu, Kecamatan Waru.

BERITAPENAJAM.Net, PENAJAM – Kebijakan pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dalam mengelola sampah belum sepenuhnya berjalan dengan baik.

Seperti yang terjadi di Desa Sesulu. Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di wilayah itu kendala dalam ketersediaan lahan. Akibatnya warga sekitar pun harus membuang sampah di jalan poros atau jalan utama.

Kepala Desa Sesulu Khariansyah menerangkan bahwa yang menjadi persoalan saat ini ialah ketersediaan lahan untuk TPS sulit diperoleh lantaran bakal berdampak secara sosial dan ekonomi ditengah masyarakat.

” Persoalannya itu tanahnya, hingga saat ini belum ada yang mau mewakafkan tanahnya untuk TPS sementara,” katanya saat ditemui diruang kerja, Selasa (22/6/2021).

Yang baru direalisasikan saat ini yakni penyediaan TPS dengan ukuran cukup besar. TPS itu pun sangat efektif karena mengurangi masyarakat membuang sampah disembarang tempat.

Kepala Desa Sesulu Khariansyah, Saat ditemui Wartawan beritapenajam.

“Bak sampah itu kami buat, ditaruh di lahan kuburan lahan milik Pemerintah Desa Sesulu, dengan begitu masyarakat juga mulai berkurang membuang sampah di jalan poros,” ucapnya.

Pemerintah Desa bisa saja  mengalokasikan Anggaran Dana Desa (ADD) tersebut jika ketersediaan lahan TPS disetujui oleh masyarakat.

“Kita juga tidak mau membangun dilahan warga, ya sekiranya tidak setuju dibangun bak sampah sementara,” kata Khariansyah.

Dirinya mengaku masalah sampah bukan hanya tanggung jawab pemerintah daerah sepenuhnya, namun juga masyarakat dan pemerintah desa.

Oleh karenanya, ia mengimbau agar aparat di setiap desa memberi teladan untuk tidak membuang sampah  sembarangan melalui berbagai program agar diikuti oleh masyarakat setempat dan meminta dinas terkait untuk lebih memperhatikan sampah yang telah bertumpuk seperti di pinggir Jalan Nasional untuk segera diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

“Kami meminta juga kepada dinas terkait agar sampah dapat diambil ketika sudah bertumpuk berhari – hari,”. (sr)

Leave a Reply

No More Posts Available.

No more pages to load.