Launching SITA KAMALI

by -239 Views

BERITAPENAJAM.Net– Dinas Perumahan Kawasan Permukiman Dan Pertanahan (DPKPP)  Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus mengembangkan Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang ada. Salah satunya me launching makam terpadu di kelurahan Nenang Kecamatan Penajam jumat 26/10 oleh Bupati PPU Abdul Gopur Mas”ud, dengan inovasi Strategi Penataan Pemakaman berbasis estetika lingkungan (SITA KAMALI)

Chairur Rozikin, MM Kepala Dinas DPKPP mengungkapkan “dengan banyaknya makam yang fasilitasnya kurang memadai. Selain berfungsi sebagai tempat pemakaman jenazah, tidak sedikit pula pemakaman hanya sebagai lahan tidur/terbengkalai, hal tersebut muncul karena kurangnya peran pemerintah daerah serta pemahaman dan kesadaran masyarakat, terhadap fungsi makam dan penyediaan fasilitas pendukung, sehingga banyak  makam dibeberapa wilayah yang terkesan tidak tertata dan memunculkan kesan kumuh, tidak tertata rapi dan lain lain”

“dengan SITA KAMALI akan menjadikan Makam, Selain berfungsi sebagai tempat pemakaman jenazah, makam akan lebih tertata,  dibuat rapi agar kesannya tidak lagi menyeramkan” jelas Chairur

Bupati dalam sambutan mengungkapkan “ saya sangat mengapresiasi kegiatan ini dan berterima kasih kepada pemerintahan sebelumnya yang memikirkan untuk penyediaan lahan makam ini dan kepada masyarakat yang telah mewakafkan sebagian tanahnya untuk kepentingan umum terutama makam ini semoga Allah senantiasa melimpahkan pahala”

“kita sebagai manusia dan Masyarakat sebagai bagian dari sebuah Wilayah/kota harus menyadari bahwa suatu saat kita akan meninggal dunia dan perlu sedini mungkin memikirkan rencana tempat pemakaman” jelas Bupati

“Tempat pemakaman selayaknya dan seharusnya terlihat indah, rapi dan tidak terkesan menyeramkan seperti pada umumnya, sehingga Makam kemudian tidak hanya menjadi pekuburan namun tempat terhormat bagi kita”tambah Bupati

Sama halnya yang disampaikan Ustad Ismail Mapiase pimpinan Pondok pesantren Hidayatullah Kab. PPU dan H Marwan tokoh masyarakat Nenang sangat senang dengan adanya makam yang tertata ini

Ismail Menyampaikan “ saya rasa semua ajaran di agama kita ini menghendaki adanya keindahan, semua yang ada aturan akan menghasilkan kebaikan sama halnya dengan makam ini. Kalau makam ini teratur rapi kan enak coba kalau kita kemakam yang sudah ada sebelumnya kita datang biasanya kita akan mengijak-injak makam kan ini tidak bagus”. “Saya sangat mendukung apa yang manjadi kebijakan pemerintah mau mengambil inisiatif dan keberanian untuk menyediakan lahan makam yang indah dan tertata ini” tambah Ismail.

Leave a Reply

No More Posts Available.

No more pages to load.